Top
  /     /   Fakultas Seni Pertunjukan

Toxic

Dela Sintya Ananda, mahasiswi Prodi Tari FSP IKJ dalam karya koreografinya berjudul “Toxic”.

 

Dela Sintya Ananda, mahasiswi Program Studi Tari Fakultas Seni Pertunjukan Institut Kesenian Jakarta menjadi utusan almamaternya untuk turut berpartisipasi dalam The 2nd International Dance Conference and Festival di antara 19 pementasan tari virtual lainnya selama 3 hari yang menampilkan koreografi dari Taiwan, Cina, Ekuador, Amerika Serikat dan Jepang, selain Indonesia.

Toxic adalah karya koreografi Dela, penari asal Kalimantan Timur ini menampilkan tema seputar kehidupan manusia yang dipenuhi hal-hal atau zat yang meracuni keseharian hidup.

The 2nd International Dance Conference and Festival ( IDCF ) 2021 diselenggarakan secara daring (dalam jaringan) pada tanggal 28 sampai dengan  30 Oktober 2021 di Kampus ISI Yogyakarta. Kegiatan IDCF 2021 ini mengambil tema “Dance: Adaptation During Covid 19 Pandemic” sebagai jawaban bagaimana lembaga pendidikan tinggi tari beradaptasi di masa pandemi ini.

Link YouTube “Toxic”: https://www.youtube.com/watch?v=ZoiXJjgwXdY&t=2729s (31:48 – 45:50)

Sumber Data:

Link YouTube “Toxic”: https://www.youtube.com/watch?v=ZoiXJjgwXdY&t=2729s (31:48 – 45:50)

IG FSP IKJ: @fspikj

IG Dela Sintya Ananda: @delasintya

 

#IKJ

Sebarkan :
Daftar News