Pertemuan untuk penjajakan Kerja Sama Institut Kesenian Jakarta (Jakarta Institute of the Arts) dengan Fergana Regional Branch of Uzbekistan State Institute of Art and Culture secara daring bersama Dr. Madia Patra Ismar, S.Sn., M.Hum. (Wakil Rektor III, Bidang Riset, Inovasi dan Pengabdian kepada Masyarakat), Pri Ario Damar, M.Sn., DELF (Dekan Fakultas Seni Pertunjukan IKJ), DJ Dhimas Phetorant, S.Sn., M.Pd. (Wakil Dekan III FSP IKJ) sehubungan dengan proposal kerja sama yang diterima dari Institut Seni dan Budaya Negara Uzbekistan tersebut, berlangsung Rabu sore (28/9).

Didampingi Ka.UPT Kerja Sama dan Komunikasi IKJ, Dita Rachma Sari, M.Sn., pertemuan secara online ini membahas kelanjutan usulan yang disampaikan langsung oleh Direktur Institut Seni dan Budaya Negara Uzbekistan Wilayah Fergana, kepada Rektor IKJ melalui e-mail (16/9-’21 & 14/8).

Pihak Fergana Regional Branch UZSIAC selaku host dalam pertemuan ini menghadirkan Rashid Turgunbaev (Deputy Director for Science and Innovations), Munis Madumarova (Head of Educational Department), Malokhat Abdullayeva (Head of International Department) dan Shamsiddin Usmonov (Head of “Theater Art” Department) yang menyampaikan beberapa kemungkinan kegiatan bersama di antaranya adalah online masterclass, webinar dan konferensi serta publikasi artikel ilmiah.

Telah diketahui bahwa bangsa Indonesia dan Uzbekistan dipersatukan oleh ikatan sejarah dan budaya berabad-abad. Seni dan budaya kedua negara memiliki akar yang dalam, kesatuan tradisi dan nilai-nilai yang menjadikannya semakin sempurna.

Institut Seni dan Budaya Uzbekistan (UZSIAC) ranting wilayah Fergana didirikan atas prakarsa Presiden Republik Uzbekistan Sh. M. Mirziyoyev. Di lembaga pendidikan seni dan budaya yang terletak di kota Kokand di Lembah Fergana, para pemuda berbakat dari wilayah ini dilatih dalam seni teater dan musik. Lembaga pendidikan ini memiliki semua kondisi untuk belajar. Para siswa belajar di bidang akting di teater musikal, mengarahkan musikal teater, akting dalam teater boneka, menyanyi dan menari, cerita rakyat dan etnografi. Tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan proses pendidikan melalui keterlibatan secara aktif dari spesialis berkualifikasi tinggi, serta pengenalan teknologi inovatif secara luas. Visi dan misinya menyelenggarakan proses pendidikan berdasarkan pengalaman lokal dan asing serta menjadi salah satu universitas terkemuka di dunia.

Itulah mengapa Institut Seni dan Budaya Uzbekistan di Fergana ini sangat tertarik untuk membangun dan mengembangkan lebih lanjut kerja sama akademik dengan IKJ. Dengan kerangka kerja sama ini, dimungkinkan untuk menyelenggarakan kelas master online bersama, webinar dan konferensi ilmiah bersama, publikasi bersama berbagai artikel ilmiah di jurnal ilmiah lembaga tersebut. Diharapkan setelah pertemuan berlangsung, kedua pihak dapat membangun ikatan akademis yang kuat.

Program terdekat yang dimungkinkan tergalang segera adalah kerja sama seputar jurnal tentang riset dari masing-masing sivitas akademika, demikian menurut hemat Warek III IKJ, dan Dekan FSP IKJ menyetujui workshop atau masterclass seputar folk dari masing-masing negara dapat terselenggara untuk para mahasiswa masing-masing institusi kedua negara, Indonesia dan Uzbekistan.

#IKJ