Karya dan Sosok Chairil Anwar Menjulang Tinggi di Tengah Problem dan Kontroversi
Karya dan Sosok Chairil Anwar Menjulang Tinggi di Tengah Problem dan Kontroversi adalah judul esai karya Edy Susanto, sivitas akademika Institut Kesenian Jakarta (IKJ).
Edy Susanto, M.Sn. alumnus sekaligus dosen tetap Program Studi Seni Teater Fakultas Seni Pertunjukan IKJ berhasil memenangkan kejuaraan lomba esai 2022 peringatan 1 Abad Chairil Anwar di posisi ke-2 dan berhak memperoleh penghargaan berupa Piala Chairil Anwar.
Hadiah berupa uang tunai dan sertifikat diserahkan langsung oleh Sutradara Teater Tanah Air, Jose Rizal Manua, di Gedung Teater Besar Taman Ismail Marzuki (TIM) Jakarta (26/7).
Pembimbing akademik mahasiswa studi teater FSP-IKJ yang pernah menulis resensi buku digital Kontribusi 50 Tahun Institut Kesenian Jakarta, Kronik Seni Budaya dan Sosok Alumni di ajang jurnal Borobudur Writers Cultural Festival ini menulis esai tentang Chairil Anwar (26 Juli 1922 – 28 April 1949) dengan gaya bahasa bersifat ilmiah populer disertai dengan sumber kutipan-kutipan untuk menguatkan materi pembahasan.
Esainya berjudul Karya dan Sosok Chairil Anwar Menjulang Tinggi di Tengah Problem dan Kontroversi mengupas eksistensi nama besar sosok penyair Chairil Anwar yang berawal dari berbagai kondisi dan situasi yang dipenuhi masalah dan mengundang kontroversial.
Acara puncak peringatan 1 Abad Chairil Anwar ini dalam rangka Hari Puisi Indonesia ke-10 pada tanggal 26 Juli yang merupakan tanggal lahir Chairil Anwar, sudah bermula sejak Januari lalu dengan berbagai acara diselenggarakan oleh Taman Inspirasi Sastra Indonesia (TISI).
