Arison Ibnur Ibrahim, yang akrab dipanggil Tom Ibnur adalah seorang penata tari (koreografer) Indonesia lulusan IKJ tahun 1979 yang waktu itu masih bernama Akademi Seni Tari-LPKJ. Karya-karya tarinya berbasis pada seni tari Minangkabau dan Melayu Pesisir terutama tari Zapin. Sudah lebih dari 300 hasil karyanya yang dipentaskan, baik di dalam negeri maupun di mancanegara, antara lain di Singapura, Malaysia, Amerika Serikat, Australia, Prancis, Spanyol, Italia, Korea, Jepang dan lainnya.

Dia juga menjadi Pengajar Utama di Fakultas Seni Pertunjukan, Institut Kesenian Jakarta (IKJ) dan sempat menjabat sebagai Direktur Produksi Taman Ismail Marzuki. Peraih gelar sarjana kimia dan sempat bekerja sebagai analis kepala laboratorium sebelum kuliah di IKJ ini juga mendalami keterampilan rancang busana dan manajemen kesenian. Beliau dikenal sebagai seseorang yang mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, bisa menjadi kakak, orang tua, teman dan sosok yang memberi inspirasi kepada anak didiknya.

Tom kerap berkeliling ke pelosok negeri untuk menghidupkan kembali seni tradisi yang hampir punah tergerus perkembangan zaman. Ia pun mendirikan cabang revitalisasi yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia. Berkat upayanya ini, ia meraih berbagai penghargaan dan salah satunya adalah Bakti Seumur Hidup dari Universitas Indonesia dan Sangrina Bunda serta penghargaan Presiden Republik Indonesia tahun 2001 sebagai Tokoh Pelestari Seni Budaya dan Tradisi.

Link
https://ikj.ac.id/kronik-seni/kata-orang-lama/

@kampusikj

@institutkesenianjakarta

Institut Kesenian Jakarta

Institut Kesenian Jakarta