Top
  /     /   Kronik Seni

ICONDE 2018

Konferensi Internasional dalam Pendidikan Tari ke-2
(The 2nd International Conference on Dance Education) 2-4 Agustus 2018
yang diselenggarakan di Pusat Kreatif Kanak-Kanak Tuanku Bainun, Kuala Lumpur ini dihadiri pula oleh pengajar Fakultas Seni Pertunjukan Institut Kesenian Jakarta, Madia Patra Ismar dan Dewi Hafuyanti.

Konferensi Internasional ke-2 tentang Pendidikan Tari (2nd ICONDE 2018) menjadi seri lanjutan dari “Konferensi Internasional tentang Pendidikan Tari” pertama (13-17 Agustus 2014) di University of Malaya di Kuala Lumpur dimana Madia Patra mendapatkan kesempatan mempresentasikan makalahnya berkat dukungan Dr. Julianti Parani dan Prof Dr Mohd Anis Md Nor selaku Ketua Panitia Penyelenggara.

ICONDE 2014 pertama menjadi tolok ukur standar beasiswa tari di Malaysia dan kawasan Asia Pasifik, akibatnya mendorong keterkaitan dengan institusi internasional atas pembelajaran yang lebih tinggi; khususnya dengan institusi yang berfokus pada gelar pendidikan tari dan pelatihan pendidik tari di sekolah, studio swasta, universitas dan tempat lainnya.

ICONDE ke-2 pun bertujuan untuk memanfaatkan wacana kreativitas dalam pendidikan tari yang berfokus pada Semangat Kreativitas dalam Pendidikan Tari sebagai tema ICONDE ke-2 yang sangat beresonansi dengan penekanan UNESCO.

Sebanyak 24 makalah yang terpilih dipresentasikan bertemakan pada garis besar UNESCO tersebut yakni “Semangat Kreativitas dalam Pendidikan Tari” yang menekankan pada “bagaimana anak-anak belajar” daripada “apa yang dipelajari anak-anak”, mengembangkan sikap dan bakat mereka untuk mengekspresikan diri mereka, mengambil minat pada lingkungan mereka, menganalisis masalah, mengusulkan solusi konstruktif, dan secara aktif berpartisipasi dalam masyarakat melalui pendidikan tari. Dalam konteks ini, Spirit of Creativity in Dance Education menganut kemampuan untuk melampaui gagasan tradisional, aturan, pola, hubungan atau semacamnya untuk menciptakan ide, bentuk, metode, interpretasi baru yang bermakna, dalam pendidikan tari melalui kebutuhan asli, progresif, atau imajinatif untuk kreativitas dalam pengajaran, pembelajaran dan/atau pertunjukan tari dalam pengaturan pendidikan.

Konferensi ini menghadirkan 2 keynote speaker, 24 presenter, 4 panelis dan 4 subtopik, meliputi: Kreativitas dalam Pengajaran dan Pembelajaran, Kurikulum Penilaian, Penelitian Baru dalam Pendidikan Tari dan
Pendidikan Tari untuk Prasekolah dan K-12.

https://madiapatraismar.wordpress.com/2019/05/11/iconde-2018-international-conference-on-dance-education/

Sebarkan :
Daftar News