Top

Author: bitgroup

Bagaimana seni beradaptasi dengan teknologi yang terus berkembang? Sejauh mana seni dan teknologi (khususnya media) berkelindan satu sama lain tanpa saling mencederai? Bagaimana pula seniman mengukuhkan karyanya di era yang instan dan serba cepat ini? Mari ikuti obrolan kami di webinar

Sama dengan lelaki, perempuan di seluruh dunia memiliki peran dalam seni dengan berbagai cara. Ketika zaman semakin maju, kontribusi perempuan dalam ranah seni dan domestik berjalan beriringan tanpa mencederai satu sama lain. Perhiasan yang juga sebagai bagian dari seni kontemporer dipilih

50 Tahun IKJ, Mahasiswa Desain Komunikasi Visual Gelar Pameran Virtual "Variasi Visual Virtual" merupakan pameran dalam bentuk Artsteps, persembahan dari Mahasiswa/i Prodi DKV Fakultas Seni Rupa Institut Kesenian Jakarta, yang berisi karya-karya terbaik dari setiap peminatan. Peminatan terdiri dari desain grafis,

"OKS" atau Obrol Karya Santuy, merupakan wadah diskusi mengenai Prodi Seni Murni Fakultas Seni Rupa beserta karya-karya Mahasiswa/i-nya. "OKS" akan berisi penayangan video arsip dan sharing bersama Mahasiswa dari Seni Lukis, Seni Patung, Seni Grafis, dan Seni Media berdasarkan karya yang akan dipresentasikan melalui Zoom. Obrol

Fashion merupakan sebuah ekspresi estetika yang ditampilkan seseorang dalam sebuah gaya berpakaian. Seperti "From Nothing To Something" yang adalah persembahan dari Mahasiswa/i Desain Mode Fakultas Seni Rupa, yang dipaparkan melalui arsip digital yang berisi rancangan busana yang telah diproduksi oleh

  View this post on Instagram   Ucapan selamat #TahunEmasIKJ - Hartati, Prodi Tari angkatan 1986. #50TahunIKJ #IKJ2020 A post shared by Institut Kesenian Jakarta (@institutkesenianjakarta) on Jun 9, 2020 at 12:58am PDT Hartati adalah seorang penata tari (koreografer) Indonesia lulusan Jurusan Tari IKJ

Dolorosa Sinaga adalah figur sejarah IKJ, yakni alumnus pertama Lembaga Pendidikan Kesenian Jakarta (LPKJ, kini Institut Kesenian Jakarta/IKJ) di tahun 1974 dari Akademi Seni Rupa dan diwisuda langsung oleh Gubernur Ali Sadikin. Lepas itu ia mendapatkan beasiswa dan meneruskan studinya

"NGAKALI KAYU" memperlihatkan kumpulan dari berbagai karya unik yang berasal dari kayu yang dibuat oleh Ricki Dwi Fitrianto, atau yang sering dipanggil dengan Kingking, Mahasiswa Prodi Kriya angkatan 2018 Fakultas Seni Rupa Institut Kesenian Jakarta. "NGAKALI KAYU" adalah tayangan review berupa

Simak terus! #TahunEmasIKJ #50TahunIKJ #IKJ2020 Info lengkap: acara@ikj.ac.id @kampusikj @institutkesenianjakarta Institut Kesenian Jakarta Institut Kesenian Jakarta

'Penyutradaraan dua' adalah tugas praktek film yang diberikan kepada mahasiswa semester 3 Fakultas Film dan Televisi Institut Kesenian Jakarta. Film penyutradaraan dua memiliki tema besar tentang kebencian. kebencian adalah variable luas dalam kehidupan. Melalui kebencian kita dapat merasakan cinta. Melalui

Pameran Photography merupakan persembahan karya dari Mahasiswa/i Prodi Photography Fakultas Film dan Televisi. Photography yang dimaksud merupakan karya seni visual yang dihasilkan oleh keberadaan cahaya. Dan photography adalah proses melukis menggunakan cahaya. Keberadaan photography menjadi representasi rasa syukur terhadap penciptaan

  Sebuah karya berjudul " Kreba " yang dalam bahasa Manggarai berarti 'kabar duka', merupakan sebuah karya tari yang terinspirasi dari peristiwa yang terjadi ketika seseorang menerima kabar duka. Orang-orang datang meratapi jenazah yang telah terbujur kaku, memakai tenun, membawa persembahan

I Made Adryanata, Mahasiswa Prodi Teater Fakultas Seni Pertunjukan angkatan 2017, akan menampilan karya Pantomime yang digarap olehnya sendiri. Garapannya yang berjudul "Dini Ditu" secara etimologi berarti Di Sini Di Situ. Karya ini representasi dari seseorang dengan jiwanya yang mengembara

  View this post on Instagram   Ucapan selamat #TahunEmasIKJ - Tom Ibnur, Prodi Tari angkatan 1979. #50TahunIKJ #IKJ2020 A post shared by Institut Kesenian Jakarta (@institutkesenianjakarta) on Jun 6, 2020 at 6:18am PDT https://www.facebook.com/100050186144474/posts/135875088095362/?app=fbl   Arison Ibnur Ibrahim, yang akrab dipanggil Tom Ibnur adalah seorang

Nama Dolorosa diambil dari bahasa Latin yang dipakai untuk menyebut jalur prosesi penyaliban Yesus Kristus yang berbatu, 'via dolorosa'. Perjalanan berkesenian Dolorosa Sinaga dimulai dari Lembaga Pendidikan Kesenian Jakarta (LPKJ, kini IKJ). Pada angkatan pertama LPKJ, Dolorosa adalah salah satu dari

Akreditasi A untuk 3 program studi (Desain Komunikasi Visual, Seni Murni dan Desain Produk) teraih sudah selama di bawah kepemimpinannya sebagai Dekan Fakultas Seni Rupa Institut Kesenian Jakarta. Telah hampir seperempat abad Indah mengabdi di almamaternya sebagai anggota staf pengajar di

Merujuk pada Keputusan Rektor Institut Kesenian Jakarta (IKJ) Nomor 034/F.21/R/IV/2020 tentang Perpanjangan Kembali Pelaksanaan Kegiatan Akademik dan Perkantoran di Institut Kesenian Jakarta terkait Wabah Covid-19 dan pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Masa Transisi menuju Tatanan Baru/Kenormalan Baru di wilayah DKI Jakarta

Satu lagi acara #TahunEmasIKJ akan segera hadir mengawali medio Juni ini, berjuluk Cuap-Cuap Cendekia. Acara ini ditayangkan di link kanal Institut Kesenian Jakarta platform YouTube dan disebarluaskan info penayangannya di semua akun resmi IKJ. Cuap-Cuap Cendekia dipandu oleh salah satu mahasiswi

Sosoknya kerap wara-wiri di berbagai judul film, seperti Marlina Si Pembunuh Dalam Empat Babak, Tabula Rasa, Posesif yang berhasil mengantarnya memenangkan Piala Citra untuk kategori Pemeran Pendukung Terbaik pada 2017. Mayoritas mendapatkan peran sebagai karakter pendukung, dijalani Yayu dengan totalitas sempurna

Bagaimana seorang seniman memanfaatkan media sosial dalam berkarya dan terhubung dengan masyarakat? Menggunakan media sosial dalam berkarya tentu memerlukan strategi. Di antaranya adalah menemukan topik dan mempertimbangkan bahasa yang digunakan, sehingga baik seniman dan karyanya dapat dijangkau oleh masyarakat luas. Kali ini,

Pernah ditolak di sebuah sekolah film di Australia karena belum punya karya, Mira Lesmana kembali ke Jakarta dan memilih belajar Sinematografi di IKJ. Di sini, ia belajar dari maestro Teguh Karya, Slamet Rahardjo dan Nya' Abas Akub yang memberinya pelajaran berharga

Valeryan Prasista Al-Vandra atau yang dikenal dengan Vandra, Mahasiswa Prodi Musik Angkatan 2016 Fakultas Seni Pertunjukan Institut Kesenian Jakarta, adalah Komposer sekaligus Produser di setiap karya-karya musik R & B-nya. Karya-karya lagu dengan penggunaan Electronic Dance Music (EDM) tersebut digemari

Daftar News